Ketika masih kecil jika ditanya cita-cita, saya menjawab ingin menjadi dokter. Tentu saja karena ibu saya seorang dokter sehingga pantas saja saya ingin mengikuti jejaknya. Setiap hari saya melihat beliau mengobati pasien-pasien yang datang ke tempat praktiknya. Terlintas dipikiran saya bahwa saya ingin menjadi seorang dokter. Memakai jas putih dan berkalungkan stetoskop.
![]() |
doctor |
Saya mulai berubah pikiran ketika kelas X. Saya tidak ingin menjadi dokter lagi. Saya berpindah haluan ingin menjadi Chemistry Engineer atau Civil Engineer dan tentu saja berkuliah di ITB. Sejak saat itu, saya mulai rajin mencari-cari informasi yang berhubungan tentang engineering. Mulai dari apa saja yang dipelajari di teknik sampai prospek kerja setelah lulus nantinya.
![]() |
Engineer |
Waktu terus berjalan, saya tetap memilih kedokteran sebagai tujuan studi lanjutan saya di universitas nanti. Entah bagaimana awalnya saya memutuskan untuk banting stir. Bukan kedokteran umum yang akan saya pilih, keputusan akhir saya adalah memilih kedokteran gigi. Ya, saya ingin menjadi dokter gigi sekarang. Dengan berbagai pertimbangan dan alasan-alasan yang kuat, ini adalah final decision. Tidak ada lagi pindah haluan dan tidak ada lagi labil gonta-ganti jurusan. Fokus!!! Menjadi dokter gigi.
![]() |
Dentist |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar